Maia Estianty dan Ahmad Dhani memang telah bercerai di tahun 2008. Anak anak mereka, Al Ghazali, El Rumi, dan Dul Jaelani jarang mengungkapkan isi hati mengenai perpisahan kedua orang tuanya. Namun, baru baru ini El Rumi buka bukaan mengenai hal tersebut.
El Rumi itu mengungkapkan isi hatinya ketika berbincang dengan komedian Sule di kanal YouTube Sule Channel seperti yang dikutip dari Kompas.com. El mengatakan yang terberat bukan hanya masalah perpisahan orang tuanya saja. Namun, tekanan dari media terhadap keluarganya.
El mengatakan, kala itu berita gosip dipenuhi dengan kisah orangtuanya serta Mulan Jameela. Dan pemberitaan itu terjadi selama bertahun tahun. Hal tersebut terjadi ketika mereka masih kecil.
El tak menampik permasalahan tersebut membuat psikologisnya terganggu. "Itu dia, kadang agak suka tabrakan gitu, kadang di atas banget, dielu elukan. Kadang dihina banget," kata El Rumi. Menurut El Rumi, Ahmad Dhani memang memiliki penggemar sekaligus haters.
"Karena ayah punya kasus kontroversi yang banyak juga, jadi penggilanya banyak, tapi haters nya juga banyak," ujarnya. "Bertahun tahun isinya infotainment ayah, bunda, Tante Mulan semua. Dan dulu psikologis kita lumayan terganggu," kata El Rumi.
Setelah perceraian itu, El dan saudara saudaranya tinggal dengan Ahmad Dhani. Dirinya tak bertemu sang Bunda dalam waktu lama. Hingga, akhirnya El dapat kembali ke pelukan Maia Estianty dengan bebas.
Namun, El mengakui kala itu sempat kikuk dengan Maia. Seiring bertambah usianya, dirinya semakin nyaman dengan Maia, bahkan terkadang seperti teman sendiri. "Dengan Bunda awalnya agak kikuk.
Soalnya kan dulu sempat pisah terus enggak ketemu lama. Terus baru ketemu lagi, baru dekat lagi," ungkapnya. "Sekarang udah kebiasa sih.
Umur juga udah gede jadi bisa (terbiasa)," kata El Rumi. Meski begitu, hingga kini El masih merasakan dampak dari perpisahan tersebut. Hal itu terjadi karena fans Ahmad Dhani atau fans Maia Estianty yang masih kerap mengkritik.
Misalnya fans Maia Estianty yang mengkritiknya ketika dirinya menghabiskan waktu dengan Ahmad Dhani, dan begitu pula sebaliknya. "Misal pergi sama Bunda, fans Ayah nyinyirin kita semua. Tapi fansnya Bunda elu eluin kita semua nih," ungkap El Rumi.
"Giliran kita sama ayah fans yang kemarin ngehina kita, mengelu elukan kita. Tapi fansnya Bunda yang kemarin tuh, 'Janganlah ngapain sih sama ayah kumpul kumpul mulu',". Meski begitu, El Rumi mengatakan dapat menjalin hubungan baik dengan kedua orangtuanya.
MusisiEl RumidanDul Jaelanimemiliki pandangannya masing masing terhadap cinta dan perempuan. Dul Jaelani dikenal sebagai salah satu anggota keluarga yang sangat pemilih tentang kekasih. Hal itu juga diakui oleh El Rumi danMaia Estianty.
"Saking milih milihnya sampai enggak punya punya (pasangan)," kata Maia dalam video terbaru di kanal YouTubeAtta Halilintar, Rabu (2/9/2020). Selama ini Dul kerap dikaitkan dengan sejumlah pesohor, termasuk penyanyi AaliyahMassaid, Tiara Idol, hingga Amanda Caesa. "Kan maksudnya gini, gue mau tahu karakter cewek sebanyak mungkin, siapa tahu nanti ada yang cocok," ucap Dul.
Mendengar ucapan Dul, Atta Halilintar pun menyebut putra bungsu Maia Estianty ini sebagai sosok playboy. Namun Maia dan El Rumi tidak sepakat dengan anggapan Atta. Begitu juga dengan Dul. "Playboy itu adalah lelaki yang gemar berganti pasangan .
Kalau aku lelaki yang gemar berkawan dengan wanita, bukan ganti pasangan," kata Dul membantah perkataan Atta. Sementara itu El Rumi, yang pernah cukup lama menjalin cinta dengan Marsha Aruan, mengaku bukan tipe orang yang gampang cemburu. "Kalau gue sih enggak cemburuan karena banyak yang waiting list gue juga sih," kata El.
Saat menjalin hubungan dengan seseorang, El Rumi biasanya juga mengamati pertemanan sang kekasih. Ia tak mempermasalahkan jika pacarnya memiliki teman pria. "Jadi kadang gue juga lihat lihat si ceweknya temanan sama siapa, track record nya seperti apa," ujar El.
Bagi El Rumi, menjalin pertemanan dengan lawan jenis ketika memiliki sebuah hubungan bukan hal yang buruk. Selama saling memberikan kepercayaan terhadap pasangan, maka pertemanan dengan lawan jenis tidak akan pernah menjadi sebuah ancaman dalam hubungan.