Dalam mengajarkan kegiatan daur ulang sampah plastik pada anak-anak, di sini Anda perlu memakai cara yang tidak membosankan dan kreatif. Cara yang menyenangkan mengajarkan pada anak dapat dimulai dengan cara mengajak mereka membuat sebuah kerajinan tangan dari bahan berupa limbah plastik. Berikut ini adalah beberapa contoh kerajinan limbah plastik yang bisa Anda ajarkan pada anak-anak di rumah.
Apa Saja Contoh Kerajinan Limbah Plastik?
Tempat Pensil
Pengolahan limbah plastik seperti contohnya kemasan rinso bisa Anda jadikan sebagai tempat pensil. Tapi di sini kemasan yang digunakan yaitu kemasan pensil deterjen cair karena memang bahan dari kemasan tersebut lebih kaku jika dibandingkan dengan kemasan deterjen bubuk. Alat dan bahan yang dibutuhkan antara lain yaitu:
- Gunting
- 1 kemasan Rinso deterjen cair 800ml
- Ritsleting
- Jarum dan benang (bisa pakai mesiRitsleti
- Lem
Cara membuat:
Langkah pertama Anda siapkan kemasan rinso deterjen cair yang di sini sudah Anda bersihkan terlebih dahulu. Anda potong jadi dua bagian dan selanjutnya Anda potong bagian atas, bawah, kiri dan kanan hingga dua kemasan mempunyai ukuran yang sama.
Anda jahit resleting di dua bagian kemasan namun perlu diperhatikan bahwa resleting harus diletakkan dengan posisi yang terbalik di mana salah satu sisi kemasan yang ada di jahit. Anda dekatkan lebih dahulu resleting menggunakan lem supaya tidak bergeser.
Setelah resleting tersebut terpasang, jahit di bagian bawah, kanan dan kiri kedua kemasan supaya jadi satu.
Anda balik bagian dalam kemasan kemudian coba untuk membuka tutup resleting.
Kolase Dinding Kamar
Pengolahan sampah plastik jadi kerajinan tangan dapat dimulai dengan di sini Anda membuat kolase untuk bagian dinding kamar. Dari sekian banyak kerajinan tangan yang telah dibuat dari sampah plastik, kolase tersebut memang yang paling mudah. Alat dan bahan yang dibutuhkan antara lain yaitu:
- Gunting
- Kemasan Rinso atau kemasan plastik lainnya yang berwarna-warni
- Pensil
- Lem
Cara membuat:
Langkah pertama yaitu Anda tentukan lebih dahulu model yang ingin dijadikan kolase di sini bisa berupa hewan, bunga, buah ataupun berupa pemandangan.
Anda gambar pola di dinding memakai pensil. Jika di sini Anda tidak ingin mengotori di dinding maka Anda juga dapat menggunakan media kertas kemudian bingkai menggunakan pigura.
Anda potong kemasan dari rinso atau kemasan plastik lain menjadi potongan kecil selanjutnya Anda bisa menempelkannya
Anda tempel potongan kemasan plastik di pola yang telah Anda buat.
Hiasan Bunga Plastik
Kemasan rinso juga dapat diolah untuk dijadikan hiasan bunga plastik. Terlebih lagi kemasan rinso biasanya mempunyai warna yang cerah seperti Lilin, ungu dan pink sehingga sangat cocok sekali dijadikan hiasan dengan bentuk bunga. Alat dan bahan yang dibutuhkan yaitu:
- Kertas karton
- Kemasan Rinso dari berbagai warna
- Spidol untuk membuat pola
- Lilin
- Kawat ukuran sedang untuk tangLil
- Gunting
- Korek api
Cara membuat:
Anda buat terlebih dahulu pola di kertas karton kemudian buat pola lingkaran dengan diameter 14 cm.
Anda potong pola lingkaran di bagian kertas karton kemudian di sini Anda siapkan kemasan rinso dengan warna pink atau ungu di atas pola tersebut. Anda potong bagian yang memiliki warna pink dan ungu dengan bentuk serta ukuran sesuai pola.
Anda lipat kemasan rinso yang telah dipotong sesuai dengan pola agar bisa dijadikan 4 bagian. Selanjutnya Anda potong bagian pinggir kemasan untuk membentuk sebuah mahkota bunga.
Anda buka lipatan kemasan rinso dan nantinya akan terlihat 8 lekukan yang tampak seperti bunga dahlia. Lipat kembali sesuai dengan pembukaan kemudian Anda panaskan memakai lilin hingga membentuk sedikit gumpalan.
Anda buat putik bunga memakai kemasan rinso dengan bentuk persegi berukuran 7 x 8 cm. Selanjutnya Anda lipat sesuai lebar yang diinginkan.
Tusuk bunga menggunakan kawat yang memiliki panjang 50 hingga 20 cm dan selanjutnya bungkus kawat memakai kemasan rinso deterjen bubuk.