Mengembangkan suatu usaha adalah perkara yang tidak mudah, terlebih jika Anda masih berada dalam tahapan merintis. Ditambah lagi jaman sekarang banyak bermunculan usaha-usaha baru yang mulai merambah dunia teknologi, sehingga tentunya kompetisi tidak bisa dihindari.

Bagi Anda pelaku bisnis online tentu sangat merasakan ketatnya iklim persaingan tersebut.  Jika Anda mampu bersaing, maka usaha Anda akan bertahan dan mungkin semakin berkembang. Namun sebaliknya, jika Anda kalah dalam persaingan, otomatis usaha Anda akan jatuh. Terbukti dengan banyaknya olshop yang tak lagi beroperasi.

Oleh karena itu inovasi dan kreatifitas sangatlah diperlukan oleh Anda para pelaku bisnis dan usaha. Selain itu, menentukan strategi bisnis yang tepat, juga perlu untuk dipertimbangkan sebelum Anda memulai suatu usaha. Karena memang untuk mencapai suatu tujuan, dalam konteks organisasi maupun bisnis, dibutuhkan strategi yang baik.

Strategi bisnis yang perlu Anda pahami adalah seberapa besar peluang untuk mengembangkan usaha yang Anda tekuni, mengetahui pangsa pasar yang tepat, memahami dengan benar apa saja kekurangan dan kelebihan usaha Anda, serta mempelajari kempetitor yang memiliki potensi untuk menjadi ancaman atas keberlangsungan bisnis Anda.

Oleh sebab itulah Anda perlu untuk mengerti dan memahami apa itu analisis SWOT. Karena analisis SWOT adalah kunci penting bagi keberhasilan bisnis Anda.

Apakah yang Dimaksud dengan Analisis SWOT?

 

SWOT adalah kependekan dari strength (kekuatan), weakness (kelemahan), opportunity (peluang) dan treats (ancaman). Ini merupakan metode strategi perencanaan dengan maksud untuk mengetahui dan mempelajari suatu perusahaan ataupun bisnis dengan mengevaluasi ke empat unsur SWOT tersebut.

Sehingga dengan begitu, suatu perusahaan memiliki gambaran tentang situasi maupun kondisi yang tengah dihadapinya. Untuk lebih memahami analisis SWOT dengan keempat kami akan berikan penjelasan secara singkat dan padat, sehingga Anda dapat mengerti benar dan mampu menerapkannya di bidang usaha yang sedang Anda jalani.

  1. Strength

Sebagai pelaku bisnis atau usaha, sudah sepatutnya Anda mengetahui letak kekuatan bisnis Anda tersebut. Keunikan, kelebihan serta keunggulan dari usaha Anda, hal-hal itu perlu dianalisis agar Anda tahu apa saja yang membuatnya berbeda dengan usaha-usaha yang lain.

Untuk Anda yang menjalani usaha online shop, Anda bisa mencari kelebihan dan nilai positif usaha Anda dari produk yang Anda tawarkan maupun SDM yang terlibat dalam usaha Anda. Anda juga bisa menilai kekuatan dari segi domain yang anda gunakan.

Karena selain menjadi identitas bisnis online Anda, domain juga mampu membangun citra profesionalisme. Nama domain yang disesuaikan dengan nama brand dirasa mampu untuk meningkatkan reputasi bisnis Anda. Jika Anda membutuhkan domain silahkan kunjungi www.domainesia.com.

  1. Weakness

Setelah Anda mengetahui kekuatan dari perusahaan Anda, selanjutnya adalah menemukan kelemahannya. Anda dituntut untuk menjadi lebih kritis terhadap usaha Anda sendiri. Tempatkan diri Anda sebagai konsumen sehingga akan lebih memudahkan Anda untuk menjadi kritis.

Kelemahan disini bisa mencakup anggaran yang terbatas, skill SDM yang kurang mumpuni, produk yang kurang baik dalam segi kualitas atau bisa juga dinilai dari website yang sering down karena penyedia hosting yang bermasalah ataupun karena  masih menggunakan web hosting yang gratisan..

  1. Opportunities

Unsur ketiga berikutnya dari analisis SWOT yaitu opportunities yang artinya adalah peluang. Unsur ini mencakup segala hal yang bisa diupayakan untuk membuat perusahaan terus tumbuh dan berkembang serta cara untuk meningkatkan jumlah penjualan. Analisis mengenai peluang ini sangatlah penting untuk keberlangsungan usaha Anda dikemudian hari. Anda dituntut untuk mampu beradaptasi dengan perubahan-perubahan yang terjadi

  1. Threats

Unsur yang terakhir yaitu ancaman. Ancaman yang dimaksud disini adalah segala hal yang mampu menghambat kemajuan perusahaan Anda. seperti contohnya kompetitor. Anda harus tahu ada berapa banyak kompetitor dan inovasi apa saja yang telah mereka lakukan sehingga nantinya memiliki potensi menghambat usaha Anda.

Selain menilai ancaman dari pihak kompetitor, Anda juga perlu menganalisis ancaman yang berasal dari dalam perusahaan Anda sendiri. Seperti misalnya minat konsumen terhadap produk Anda, kemampuan finansial dan lain sebagainya. Semoga artikel ini bisa berguna dan bermanfaat.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *